Saturday, October 11, 2008

Merah jambu di bulan Oktober

Ada apa di bulan Oktober ini? Banyak. Ada hari Kesaktian Pancasila (1 Oktober) dan hari TNI (5 Oktober) yang sudah kurang terdengar gaungnya. Ada juga hari PBB yang jatuh tgl 24 Oktober pas hari Dokter Indonesia (baru denger ada hari dokter…) dan hari Sumpah Pemuda (28 Oktober).
Tapi yang lebih penting adalah, bulan Oktober merupakan Breast Cancer Awareness Month alias Bulan Peduli Kanker Payudara.
Ini adalah kampanye internasional yang diadakan oleh lembaga-lembaga sosial setiap bulan Oktober untuk meningkatkan kesadaran atas penyakit ini dan untuk menggalang dana untuk riset, pencegahan dan penyembuhan. Kampanye ini juga menyediakan informasi dan dukungan bagi mereka yang terkena kanker payudara.
Selain itu ada juga penggalangan dana dan peningkatan kesadaran akan bahaya kanker payudara melalui berbagai kegiatan.
Kampanye ini mulai diadakan tahun 1985 di Amerika oleh AstraZeneca. Ini bukan nama orang, tapi perusahaan yang memproduksi obat kanker, Arimadex dan Tamoxifen. Tujuannya adalah meningkatkan kesadaran orang akan mamografi sebagai senjata ampuh untuk melawan kanker payudara.
Dari tahun ke tahun semakin banyak perusahaan yang turut terlibat dalam kampanye yang semakin mendunia ini. Bukan hanya perusahaan obat, tetapi juga yang lain seperti Estee Lauder dan Avon yang kebetulan sama-sama perusahaan kosmetik.
Pink ribbon atau pita merah jambu yang sering kita lihat dalam kampanye diperkenalkan tahun 1991 oleh Susan G Komen Foundation, yayasan yang aktif bergerak di bidang kanker payudara, sebagai simbol kanker payudara.
Ngomong-ngomong soal pita. Ingat dong lagu berjudul Tie a Yellow Riboon Round the Ole Oak Tree yang dirilis tahun 1970-an? Lagu itu diilhami oleh kisah seorang perempuan yang suaminya bertugas di Iran dan ia memasang pita kuning di pohon untuk menggambarkan keinginannya melihat suami pulang.
Tapi soal pita kuning itu sendiri sebetulnya sudah ada tahun 1940-an ketika seorang perempuan mengenakannya di leher sebagai simbol kerinduan atas suaminya yang tengah berperang.
Tahun 1990-an, pita merah digunakan oleh para penggiat AIDS untuk menunjukkan perlawanan mereka terhadap penyakit ini. Warna merah dipilih untuk melambangkan passion, keinginan yang menggebu-gebu untuk hidup
Kenapa pita sebagai lambang kanker payudara berwarna merah jambu? Mungkin karena penyakit ini banyak menyerang perempuan, dan barang yang berbau perempuan sering diberi warna merah jambu, seperti baju-baju boneka Barbie atau bahkan mobil yang diharapkan dapat memikat hati perempuan, seperti Honda jazz yang berwarna pink
Merah jambu juga dihubungkan dengan romantisme. Di hari Valentine, semuanya serba merah jambu.
Tapi yang lebih mendasar adalah bahwa merah jambu adalah warna cinta yang universal. Cinta kepada diri sendiri dan orang lain. Kasih sayang dan perhatian pada sesama.







Apakah Anda suka merah jambu? Kalau aku pribadi sih, lebih suka jambu… enak … hehehhe… .

3 comments:

Elyani said...

oh Arimidex itu obat kanker ya? atau tepatnya obat hormon kali ya? Dokterku waktu habis kemarin menawarkan dua pilihan, mau suntik Tapros atau diresepkan Arimidex aja? Duh langsung deh bilang ..."maaf dok, gak mau dua2nya"... Memang rahimku sudah diangkat, tapi waktu operasi itu ternyata ada perlengketan. Ih..sebel banget ya, memangnya perangko apa? Akhirnya aku minta obat hormon yg lebih murah Danazol, tapi di Indo adanya yg generik yaitu Danocrine. Yo wis..kenapa harus cari yg mahal kalau bisa beli yg murah. Sekarang sudah gak minum Danocrine, karena cuma diresepkan 3 bulan pasca operasi. Mudah2an sih jangan balik lagi si kista. Kok seneng amat ya ngikutin aku...ihhhhhh...gemessss!!!

Soal warna pink, jelas suka dong. Meski gak punya baju warna pink, tapi kalo motret2 senangnya cari obyek warna pink. Di camera jadinya suka cantik :) Ayo kapan ketemuan???

T Sima Gunawan said...

hi Ely,
betul, maksudnya adalah obat hormon, tepatnya adalah obat untuk mencegah pembentukan hormon estrogen yang dapat memicu pertumbuhan sel-sel kanker.
kalo ada yg generik, mendingan ambil generiknya, lebih murah ga pake bungkus. kemasan itu yg bikin mahal. contoh,air aqua galon cuma 11 ribu (gara2 lebaran, naik jadi 12 ribu) tapi galonnya sendiri harganya puluhan ribu.
ayuk ketemuan sabtu depan.

Anonymous said...

Jangan putus asa yah